Jumat, 04 Januari 2013

Macam-macam topologi


Namun dalam pembahasan ini hanya dibahas Lima macam, yaitu:
Mesh
Bus
Star
Tree
Ring
MESH
Topologi ini sering disebut “pure peer-to-peer”, sebab merupakan implementasi suatu jaringan komputer yang menghubungkan seluruh komputer secara langsung. Saat ini sangat jarang digunakan sebab rumit dan tidak praktis
MESH (contd.) 
Kelebihan :
Apabila ada salah satu jalur pada komputer putus,komputer lain masih dapat berhubungan dengan jalur lain
Setiap komputer mempunyai jalur2 sendiri dg komputer lain,sehingga tidak akan terjadi collision domain
Kekurangan :
Penggunaan ethernet & kabel yg banyak sehingga dibutuhkan dana yg banyak
BUS 

¨Topologi bus merupakan struktur sederhana yang terdiri dari satu jalur kabel.
¨Pada kedua ujungnya diberi terminator (dummy load) sebesar 50 ohm.
¨Kabel yang digunakan dalam topologi ini  adalah; coaxial, twisted pair atau fiber optic.
¨Merupakan topologi yang paling sederhana dan membutuhkan biaya yang paling murah dibandingkan dengan topologi-topologi yang lainnya. 
STAR 
¨Tipe topologi jaringan dimana setiap nodes dalam jaringan terhubung dengan node pusat (concentrator)  dengan hubungan point to point
¨Kelebihan Topologi Star
Biaya relatif lebih murah.
Masing-masing node hanya membutuhkan sebuah jalinan dan sebuah I/O port untuk menghubungkan satu dengan yang lain.
Lebih mudah dalam instalasi dan rekonfigurasi
Topologi ini dikenal kokoh juga, jika terjadi kerusakan pada salah satu node, maka sistem masih dapat berfungsi
Mudah untuk mengidentifikasi maupun mengisolasi terjadinya kesalahan. Selama hub masih berfungsi maka trafik komunikasi masih dapat berlangsung.
Tree
¨Topologi jaringan pohon memadukan karakteristik dari jaringan linier dan jaringan bintang.
¨Jaringan ini terdiri kumpulan workstation berkonfigurasi dengan struktur bintang yang terhubung dengan kabel bus backbone. Jaringan pohon memungkinkan perluasan dari sub jaringan yang telah ada
Ring
Menggunakan konfigurasi point-to-point, dimana masing-masing node hanya terhubung dengan dua node di sebelahnya.
Masing-masing node berfungsi juga sebagai repeater. Ketika sebuah node menerima informasi dari satu sisinya maka repeater akan membangkitkan kembali bit-bit dan melewatkan ke sisi satunya.
 
 
 

Tidak ada komentar: